Masanega, 12 Februari 2025 – Aula MTsN 1 Malang menjadi saksi berlangsungnya Orasi Visi Misi dan Debat Kepemimpinan kandidat Presiden dan Wakil Presiden Santri Ma’had Masanega dalam rangkaian acara PIMPRESMA 2025. Acara yang dimulai pukul 18.00 WIB ini diikuti oleh tiga kandidat Presiden Santri, yakni Syaihan Hafy Al Anis, Adelfio Maulana Dzaky, dan Naoko Andi Al Muhammadi, serta dua kandidat Wakil Presiden Santri, yaitu Manzila Qurata A’yun dan Khairunnisa Fadhilah.
Debat yang dipimpin oleh Ustadz Wildan dan Ustadz Hasan ini terdiri dari beberapa sesi, dimulai dengan Orasi Visi Misi, di mana setiap kandidat memperkenalkan diri serta menyampaikan visi, misi, dan slogan inspiratif mereka. Selanjutnya, sesi debat berlangsung dalam dua tahap, yaitu Menjawab Pertanyaan Panelis serta Adu Gagasan Antar Kandidat, di mana mereka saling menguji pemikiran dan solusi terkait berbagai isu kepemimpinan di Ma’had Masanega.
Tak hanya panelis, kesempatan bertanya juga diberikan kepada para ustadz/ah serta santri dalam sesi Tanya Jawab, diikuti dengan Closing Statement dari masing-masing kandidat untuk meyakinkan para pemilih.
Sepanjang acara, suasana berlangsung kondusif dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai etika Islami. Para kandidat menampilkan argumen yang tajam, inovatif, dan berbobot dalam membahas isu-isu santri, kepemimpinan, serta pengembangan lingkungan Ma’had. Para penonton juga diwajibkan menjaga ketertiban dan dilarang melakukan provokasi yang dapat mengganggu jalannya debat.
Dengan berakhirnya debat ini, pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Santri Ma’had Masanega 2025 semakin mendekati puncaknya. Santri diharapkan dapat memilih pemimpin terbaik yang akan membawa perubahan positif bagi Ma’had Masanega di masa mendatang.
Penulis: Tim Jurnalis Mahad Masanega
